Ini Tips Berkendara Aman Saat Mudik
Jambi – Momen Hari Raya merupakan salah satu hal yang ditunggu-tunggu untuk berkumpul bersama sanak saudara. Beragam pilihan transportasi perlu dicermati dengan tepat untuk mengantarkan keluarga bersilahturahmi, salah satunya menggunakan sepeda motor.
Instruktur Safety Riding Honda PT Sinar Sentosa Primatama (Sinsen) Agung Sanjaya mengatakan mudik dengan sepeda motor tentu sangat menyenangkan, namun para pengendara harus ingat beberapa hal untuk memberikan rasa aman dan nyaman saat berkendara baik jarak jauh maupun jarak dekat.
“Penting bagi kita sebagai pengendara sepeda motor mentaati peraturan serta bijak dalam kesadaran berkendara, apalagi dengan membawa orang yang dicintai. Berbagai elemen perlu diperhatikan saat perjalanan,” ujar Agung.
Berikut tips safety riding untuk pengendara sepeda motor:
Dalam berkendara, bikers juga perlu perhatikan jarak tempuh. Jika berkendara jarak jauh yang memiliki jarak berkendara lebih dari 2 jam, para pengendara harus melakukan istirahat setiap 2 jam sekali mengingat kondisi tubuh yang mulai lelah. Jika berkendara jarak dekat yakni kurang dari dua jam, perlu diperhatikan asupan cairan dalam tubuh dengan memperbanyak minum serta istirahat.
Membuat rencana perjalanan merupakan salah satu hal yang bisa dilakukan oleh para bikers, khususnya bagi yang melakukan perjalanan jauh. Pengendara dapat mengecek kondisi lalu lintas dari berbagai aplikasi perjalanan dan mencari jalan alternatif yang bisa dilalui agar tidak terjebak dalam kemacetan. Para bikers juga perlu melihat kondisi cuaca dan area yang akan dilewati, sehingga dapat memberikan gambaran kondisi perjalanan serta perlengkapan yang dibawa.
“Para bikers perlu mengentahui kondisi jalur yang akan dilalui baik melihat aplikasi peta digital ataupun referensi bacaan yang dapat menambah informasi. Perencanaan ini akan memberikan estimasi waktu tempuh, lokasi istirahat untuk dalam jangka waktu minimal 30 menit, dan tempat pembelian bahan bakar,” ujar Agung.
Pastikan kondisi sepeda motor dalam kondisi prima supaya terhindar dari masalah-masalah teknis yang akan disebabkan oleh kendaraan kita, cek bagian lampu-lampu motor berfungsi semua mulai dari lampu utama, lampu rem dan lampu sein. Jangan lupa untuk mengganti oli motor sebelum melakukan perjalanan jauh supaya performa mesin tetap maksimal. Selanjutnya bisa dilakukan pengecekan pada bagian pengereman depan dan juga belakang, yang terakhir lakukan pengecekan pada bagian ban depan dan belakang karena kondisi ban yang layak dapat digunakan selama perjalanan mudik.
Tidak hanya helm dan sarung tangan, para bikers wajib menggunakan riding gear yang tepat untuk dapat menutupi seluruh tubuh seperti jaket, celana panjang, sarung tangan dan sepatu, serta juga menggunakan masker untuk berkendara.
Berkendara menggunakan sepeda motor ditemani anggota keluarga adalah hal yang menyenangkan, namun membutuhkan konsentrasi tinggi bagi pengendara karena adanya kecenderungan ingin melakukan melakukan percakapan ringan atau bersenda gurau dengan pembonceng. Hal ini dapat merusak konsentrasi dan juga keseimbangan.
Saat berboncengan, alangkah baiknya pembonceng dapat memeluk pengendara atau dapat memegang jaket pengendara untuk menambah keseimbangan saat berkendara. Selain itu, pembonceng perlu mengikuti arah pergerakan pengemudi di depannya.
Pastikan tidak berkendara lebih dari dua orang dan tidak membawa barang terlalu banyak. Aturan berkendara membawa penumpang berlebihan diatur dalam Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, khususnya pada pasal 106 mengenai aturan berkendara sepeda motor, tidak boleh membawa penumpang lebih dari 1 orang.
“Itulah tips safety riding untuk pengendara sepeda motor yang akan menghadapi arus mudik 2023, semoga selamat sampai tujuan dan sesuai kampanye keselamatan berkendara sepeda motor Honda, selalu #Cari_aman saat naik motor!” tutup Agung.